Menurut bentuk permukaannya cermin dibagi menjadi 3:
1. Cermin Datar
Cermin datar adalah cermin yang memiliki permukaan datar seperti sebuah garis lurus. Bayangan benda yang dibentuk oleh cermin datar memiliki dimensi ukuran (panjang dan lebar) sama persis dengan dimensi benda. Jarak
yang dibentuk antara benda dengan cermin sama dengan jarak antara
cermin dengan bayangan. Sifat bayangan benda yang dibentuk oleh cermin
datar adalah maya, tegak, dan sama besar. Contoh penggunaan cermin datar seperti pada cermin rias.
2. Cermin Cekung
Cermin cekung adalah cermin yang permukaannya berbentuk lengkung
teratur ke dalam menyerupai bagian dari permukaan bola. Bagian tengah
cermin memiliki jarak lebih jauh ke benda daripada bagian tepi cermin.
Ada sebuah titik imajiner yang menjadi pusat kelengkungan cermin yang
memiliki jarak yang sama dengan setiap titik di permukaan cermin. Cermin
cekung digunakan pada permukaan pemantul lampur kendaraan, lampu
senter, dan lampu tipe sorot lainnya. Bayangan yang dibentuk oleh cermin
cekung tergantung pada letak benda terhadap cermin dengan ketentuan:
- Jumlah ruang letak benda dan letak bayangan selalu sama dengan 5
- Jika ruang bayangan > ruang benda maka sifat bayangannya diperbesar.
- Jika ruang bayangan < ruang benda maka sifat bayangannya diperkecil
- Hanya bayangan di ruang 4 yang bersifat maya dan tegak selebihnya bersifat nyata dan terbalik
3. Cermin Cembung
Cermin cembung adalah cermin yang permukaannya berbentuk lengkung
teratur ke luar. Bagian tengah cermin memiliki jarak lebih dekat ke
benda daripada bagian tepinya. Ada sebuah titik imajiner yang menjadi
pusat kelengkungan cermin yang memiliki jarak yang sama dengan setiap
titik di permukaan cermin. Bayangan yang dibentuk oleh cermin cembung
adalah maya tegak diperkecil. Cermin cembung banyak digunakan
sebagai kaca spion kendaraan kaca pembantu pada persimpangan jalan untuk
mencegah terjadinya kecelakaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar